LAMPUNG UTARA–” Dulu, ketika saya menjadi anggota dewan, tidak ada tujuan lain, selain ingin mengabdikan diri kepada masyarakat,” ujar Hamidi, Ketua DPD PAN Lampung Utara yang akrab disapa dengan sebutan Kyai Hamidi oleh para pengurus, kader dan simpatisan, serta para koleganya.
Hal itu diungkapkan oleh sosok seorang politikus senior Lampung Utara kepada wartawan media ini suatu malam, sembari menikmati hidangan nasi goreng disebuah rumah makan diseputaran Kotabumi.
Seperti biasanya, malam itu Kyai Hamidi didampingi oleh Yanuar dan Doni. Malam semakin larut. Dan, obrolan pun kian semakin mengalir besama putaran waktu.
“Kalau boleh jujur, sbenarnya saya ingin istirahat dari hingar-bingarnya dunia politik. Saya ingin menghabiskan waktu saya di kebun, yang selama ini telah menjadi tumpuan ekonomi keluarga saya,” ujar Kyai Hamidi dengan sorot mata yang teduh.
Mendengar itu, lantas saya bertanya. ” Bukankah Kyai masih dibutuhkan tenaga dan pikirannya oleh PAN ? Sementara, kontestasi politik lima tahun kedepan akan semakin keras ?”
Mendengar pertanyaan dan argumentasi saya, Kyai Hamidi diam sejenak. Begitu juga dengan Yanuar dan Doni.
Sembari menarik nafas panjang, Kyai Hamidi mengatakan, bahwa dalam dunia politik perlu adanya kaderisasi. Banyak generasi muda di PAN yang menurut saya cukup mumpuni diberikan kepercayaan untuk menahkodai PAN.
“Tapi, jika seluruh kader, pimpinan DPW dan Pusat masih memberikan kepercayaan itu kepada saya, ya… sebagai kader partai saya harus siap untuk mengemban amanah itu kembali,” ujar Hamidi dengan mimik wajah yang terlihat serius.
Setidaknya, masih kata Hamidi, selama lima tahun kedepan, PAN Lampung Utara harus bisa menjadi sebuah partai yang menjadi kebanggaan masyarakat, dan berjuang untuk kesejahteraan masyarakat.
“Oleh karena itu, sebagai Ketua DPD PAN saya banyak menaruh harap, agar seluruh kader-kader PAN baik yang saat ini duduk di DPRD maupun sebagai pengurus dan anggota, tetap komitmen untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat, dan turun langsung ketengah-tengah masyarakat, agar bisa lebih tahu apa yang harus dilakukan dan diperjuangkan,” ujarnya.
Tak hanya itu. Hamidi juga mengungkapkan keinginannya agar PAN bisa semakin dicintai oleh masyarakat, dengan melakukan karya nyata dalam bentuk apa pun kepada masyarakat, sehingga keberadaan PAN sungguh-sungguh bisa diasakan maanfaatnya oleh seluruh lapisan masyarakat.
Hamidi juga berharap, dengan bergabungnya sejumlah tokoh masyarakat dan purna bhakti ASN, akan semakin memperkokoh gerbong PAN, untuk lima tahun kedepan.
“Mohon doanya, kedepan PAN akan semakin terdepan dan menjadi lebih baik lagi,” uja Kyai Hamidi mengakhiri perbincangan, karena sipemilik warung akan segera menutup warungnya.
Dan di malam yang semakin larut itu, kami pun berpisah dan pulang ke rumah masing-masing. ( Agus Hardono )